Mempersiapkan Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MPASI) bagi bayi berusia 6 bulan sangat diutamakan. Harus memperhatikan 4 kandungan gizi yang penting, yaitu protein, zat besi, kalsium dan zinc. Demikian dr. Dini Adityarini,SpA spesialis tumbuh kembang anak RSIA Kendangsari Merr Surabaya mengungkapkan hal itu.
“Bila kebutuhan 4 kandungan gizi ini tercukupi tentu anak akan terhindar dari stunting dan anemia,” ujarnya dalam seminar dan demo masak MPASI yang bertempat di Hotel Palm Park, Surabaya, Minggu, 29 September 2019.
Sayangnya, beberapa orangtua banyak yang tak mengetahui hal ini. Untuk itu, dr. Dini Adityarini bersama RSIA Kendangsari Merr terus melalukan upaya sosialisasi lewat seminar dan demo masak MPASI yang baik dan benar menurut WHO.
“Beberapa orangtua terkadang sudah merasa cukup dengan memberikan buah dan sayur saat MPASI. Padahal, yang utama harus diberikan ialah makanan bergizi. Seperti, hati ayam, daging sapi dan daging ayam,” jelas Dini Adityarini.
“Mungkin beberapa orangtua juga binggung masaknya agar anak mau makan. Di sini kami berbagi beberapa tipsnya,” sambungnya.
Dini Adityarini menerangkan, memasak makanan jangan takut pada bumbu. Karena bumbu justru akan merangsang indra menciumannya dan membuatnya nafsu makan.
Pada dasarnya semua bumbu boleh digunakan. Namun, karena mereka juga masih bayi sebaiknya hindara bumbu seperti lada hitam, cabe atau bumbu yang terasa pedas lainnya.
Hal senada diungkpak Yusdina Kristanti, divisi pemasaran dan hubungan pelanggan RSIA Kendangsari Merr. Ia mengungkapkan, acara ini terwujud dari banyaknya pertanyaan bagaimana membuat anak bisa makan?
“Kalau hanya teori ‘kan mungkin nanti orang tuanya binggung. Untuk itu kami bikin lengkap dengan praktiknya. Dan dokternya sendiri yang langsung praktik memasaknya,” kata perempuan yang akrab disapa Dina itu.
Ia berharap, dengan adanya kegiatan ini semakin banyak anak yang bertumbuh kembang dengan baik. Karena tercukupi kebutuhan gizinya.
Salah satu peserta, Rini Salim mengakui setelah mengikuti acara seminar dan demo masak MPASI ini, dirinya semakin mendapatkan informasi yang lengkap mengenai makanan yang utama dalam MPASI.
“Kebetulan anak saya bulan depan sudah MPASI. Karena banyak informasi yang simpang siur soal MPASI. Jadi saya memilih mengikuti acara ini untuk mendapat informasi yang lebih jelas,” kata ibu satu orang anak ini.
Sebelumnya, perempuan 28 tahun ini hanya mengetahui bahwa anak harus kenyang saja saat MPASI. Padahal selain kenyang kebutuhan gizinya juga harus terpenuhi.
“Dari acara ini saya tau mana makanan yang harus diutamakan saat MPASI dan mana makanan pendampingnya,” tambah Rini.